MADRID – Manajemen Real Madrid kesal dengan sikap Inter Milan yang secara diam-diam mendekati sang pemain, Luka Modric, secara personal. Karena sikap itu, manajemen Los Blancos –julukan Madrid– akan melaporkan Inter kepada Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) karena telah menyalahi aturan transfer.
Dalam beberapa hari terakhir, Modric memang santer diberitakan merapat bersama Nerazzurri –julukan Inter. Gelandang 32 tahun itu bahkan dilaporkan sudah mencapai kesepakatan personal dengan kubu Inter.
Gelandang asal Kroasia itu akan mendapatkan kontrak selama empat tahun dan menerima bayaran 10 juta euro (Rp167,7 miliar) per tahun. Selain itu, ada hal lain yang membuat Madrid semakin ngotot melaporkan Inter kepada UEFA.
Sebab, Inter dilaporkan bakal mendatangkan Modric lewat suntikan dana dari sang pemilik yang merupakan owner Suning Group, Zhang Jindong. Menurut peraturan, sebuah tim sepakbola tidak boleh menerima suntikan dana dari sang pemilik.
Sementara itu, jika Inter mendatangkan Modric lewat uang yang mereka miliki, tim asuhan Luciano Spalletti bisa melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) yang diterapkan UEFA. Sebab, saat ini Inter dalam pantauan UEFA karena tak sebandingnya antara pengeluaran dan pemasukan uang mereka dalam beberapa musim terakhir.
Sementara itu, Modric sendiri baru akan menjalani latihan bersama Madrid pada hari ini, Rabu (8/8/2018). Modric dijadwalkan akan bertemu Presiden Madrid, Florentino Perez, untuk membicarakan masa depannya bersama klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar